Honda Vario merupakan salah satu skuter matik paling populer di Indonesia sejak pertama kali diluncurkan oleh Astra Honda Motor (AHM) pada tahun 2006. Seiring berjalannya waktu, Honda terus melakukan inovasi dan pengembangan terhadap lini Vario untuk menjawab kebutuhan konsumen yang semakin beragam. Dua varian yang cukup mencolok dalam keluarga Vario adalah Honda Vario 125 dan Honda Vario 150. Keduanya hadir dengan desain yang mirip, namun memiliki perbedaan signifikan baik dari sisi performa maupun fitur. Artikel ini akan mengulas sejarah pengembangan Honda Vario 150 dan membandingkannya dengan Vario 125.
Lahirnya Honda Vario 150
Honda Vario 150 pertama kali diperkenalkan oleh AHM pada Januari 2015. Peluncuran ini menjadi tonggak sejarah karena Vario 150 merupakan skuter matik pertama bermesin 150cc buatan Honda yang diproduksi secara lokal di Indonesia. Model ini hadir untuk mengisi celah antara skutik 125cc dan motor sport 150cc, menawarkan performa lebih tinggi dengan kenyamanan khas skuter matik.
Vario 150 hadir sebagai jawaban atas kebutuhan konsumen yang menginginkan skutik dengan tenaga lebih besar, efisiensi bahan bakar tetap baik, serta desain modern dan futuristik. Mesin 150cc eSP (Enhanced Smart Power) yang dibenamkan pada Vario 150 mampu menghasilkan tenaga maksimal 9,3 kW (12,4 PS) pada 8.500 rpm dan torsi 13,4 Nm pada 5.000 rpm. Dengan tenaga tersebut, Vario 150 menawarkan akselerasi yang responsif dan cocok untuk penggunaan harian maupun perjalanan jarak menengah.
Sejak peluncurannya, Vario 150 terus mengalami pembaruan. Pada tahun 2018, AHM melakukan major facelift terhadap desain Vario 150 dan 125. Desain baru ini memberikan tampilan yang lebih agresif dan sporty, serta dilengkapi dengan fitur-fitur modern seperti lampu LED, panel meter digital, smart key system (keyless), dan ISS (Idling Stop System).
Perbedaan Honda Vario 150 dan Vario 125
Meskipun secara tampilan kedua motor ini sangat mirip—terutama setelah pembaruan desain pada 2018—ada beberapa perbedaan penting yang membedakan Vario 150 dari Vario 125:
1. Mesin dan Performa
Perbedaan paling mendasar terletak pada kapasitas mesin. Vario 150 menggunakan mesin 150cc eSP, sementara Vario 125 menggunakan mesin 125cc eSP. Tenaga yang dihasilkan Vario 150 lebih besar, sehingga cocok bagi pengguna yang menginginkan performa lebih tinggi, terutama saat membawa beban atau melewati medan yang menanjak.
2. Fitur Tambahan
Vario 150 dibekali dengan fitur-fitur premium yang tidak dimiliki oleh Vario 125, seperti Smart Key System (keyless ignition) yang dilengkapi dengan alarm dan answer back system. Vario 125 masih menggunakan sistem kunci konvensional, meski pada varian terbaru sudah mulai mendapatkan beberapa fitur tambahan seperti ISS dan lampu LED.
3. Desain dan Warna
Secara desain, keduanya sangat identik, namun pilihan warna dan grafis pada Vario 150 cenderung lebih eksklusif dan premium. Vario 150 juga sering mendapatkan warna-warna matte dan aksen sporty yang lebih tajam.
4. Harga
Karena perbedaan kapasitas mesin dan fitur, harga Vario 150 tentu lebih tinggi dibandingkan Vario 125. Hal ini membuat Vario 125 menjadi pilihan yang lebih ekonomis bagi konsumen yang menginginkan tampilan dan kenyamanan serupa dengan budget yang lebih terjangkau.
Kesimpulan
Honda Vario 150 merupakan evolusi dari lini Vario yang dirancang untuk menghadirkan skutik dengan performa tinggi dan fitur premium, tanpa mengorbankan kenyamanan berkendara. Sementara itu, Vario 125 hadir sebagai opsi yang lebih hemat dan praktis, namun tetap mempertahankan desain modern dan efisiensi bahan bakar. Keduanya sama-sama menjadi pilihan favorit masyarakat Indonesia, tergantung pada kebutuhan dan preferensi masing-masing pengendara.
Posting Komentar