vfVhymenUzKJZBtuc4xcn47AG410gaBoiC4BEUGo
Bookmark

Senjata Pembunuh Kanker Ini Berupa Molekul DNA Buatan Manusia

Senjata Pembunuh Kanker Ini Berupa Molekul DNA Buatan Manusia

Peneliti dari Universitas Tokyo menggunakan DNA artifisial atau tiruan untuk membunuh kanker, temuan ini adalah paling baru dalam penelitian yang dilakukan selama beberapa dekade. Selama ini kita pasti sudah mengetahui bahwa penanganan penyakit kanker pasti menggunakan obat dan vaksin, tetapi penemuan tersebut menunjukkan cara baru untuk mengatasi kanker.

Cara ini terbukti sangat efektif berdasarkan hasil uji di laboratorium yaitu ditunjukkan melalui hasil uji pada mencit (tikus putih lab). Meskipun kemanjurannya terbukti hanya pada mencit tetapi untuk kedepannya pasti bisa diaplikasikan terhadap manusia, karena perkembangan sains dan teknologi sangat maju.

Sebelum kita mengenal penemuan itu lebih jauh dan mengetahui mekanisme kerjanya secara detail maka harus mengenal dahulu apa itu microRNA. Jadi, microRNA adalah sebuah molekul RNA yang berperan untuk menghambat terjadinya pembentukan sifat tertentu oleh suat gen (ekspresi gen).

Pada kondisi kanker microRNA ini berperan untuk menjaga kanker agar tetap berkembang biak, oleh karena itu penghambatan aktivitas microRNA bisa menjadi solusi untuk mendesain obat kanker.

Tim peneliti membuat sebuah molekul DNA tiruan yang dapat berinteraksi dengan microRNA atau disebut miRNA, miRNA jenis tertentu ini memang banyak dibentuk (overekspresi) oleh sel kanker.miRNA yang diikat oleh DNA artifisial dalam penelitian ini adalah miRNA tipe 21 (miR-21), dalam kondisi normal jenis miRNA ini dapat menghambat gen supressor tumor (salah satu gen yang menghambat terjadinya kanker pada sel kita).

DNA artifisial ketika bertemu dengan miRNA target dalam sel kanker akan bergabung dan membentuk untai yang lebih panjang. Hal tersebut mengakibatkan sel kekebalan dapat melakukan respon penghancuran sel kanker melalui proses apoptosis dengan mengenali keberadaan keberadaan untai panjang yang dibentuk oleh DNA artifisial dan miRNA.

Bisa jadi bagian lain pada DNA artifisial yang tidak berikatan dengan miRNA dapat memicu sel kanker menghasilkan protein yang bisa dikenali oleh sel kekebalan.

Itulah informasi gen asing yang bergabung dengan kromosom bakteri. Semoga bermanfaat!

Tanya-tanya? DM ke IG @violthebiologist

Penulis

Viol Dhea Kharisma

Viol Dhea Kharisma, S.Si., M.Si

(Content Creator & Peneliti Biologi)

Follow Instagram @violthebiologist

Follow Facebook Viol The Biologist

Follow TikTok @violthebiologist

Bahan Bacaan:

Kunihiko Morihiro, Hiraki Osumi, Shunto Morita, Takara Hattori, Manami Baba, Naoki Harada, Riuko Ohashi, Akimitsu Okamoto. Oncolytic Hairpin DNA Pair: Selective Cytotoxic Inducer through MicroRNA-Triggered DNA Self-Assembly. Journal of the American Chemical Society, 2022; DOI: 10.1021/jacs.2c08974

Posting Komentar

Posting Komentar